Seputar Dunia IT dan Pengembangan Diri

Breaking

Saturday, November 17, 2018

Macam-macam Distro Pada Linux | Abubakar Ghifari


Assalamualaikum Wr WB

Pendahuluan

Pada kali ini saya akan membahas tentang Distro-distro Linux

Pengertian

Distro Linux (singkatan dari distribusi Linux) adalah sebutan untuk sistem operasi komputer dan aplikasinya, merupakan keluarga UNIX yang menggunakan kernel Linux. Distribusi Linux bisa berupa perangkat lunak bebas dan bisa juga berupa perangkat lunak komersial seperti Red Hat Enterprise, SUSE,  dan lain- lain

Latar Belakang

 Perkembangan teknologi sungguh sangat pesat dalam Era Globalisasi, di antaranya perkembangan sistem operasi, sistem operasi memiliki banyak jenis namun di sini saya akan membahas macam macam Distro Linux

Maksud dan Tujuan

      Memberi penjelasan kepada pembaca agar mengetahui distro linux yang paling cocok sesuai dengan kebutuhannya.

RED HAT
Redhat adalah distro yang sangat populer di kalangan oengembang dan perusahaan Linux. Dukungan secara teknis, pelatihan,sertifikasi,aplikasi pengembang dan bergabungnya para hacker kernel dan free-software seperti alan  cok, michael jhonson, stephen tweedie menjadikan redhat berkembang cepat dan di gunakan pada perusahaan. point terbesar dari distro ini adalah Red Hat packge manager (RPM). RPM adalah sebuah perangkat lunak untuk memanagement paket-paket pada sistem linux

Debian

Debian adalah sistem operasi berbasis kernel Linux.Debian termasuk salah astu sistem operasi linux yang bebas untuk digunakan dengan mempergunakan lisensi GNU. Debian GNU/Linux adalah distro non komersial yang di hasilkan oleh para sukarelawan dari seluruh dunia yang saling bekerja sama mlalui internet.Distro ini menginginkan adanya semangat open-source yang harus tetap ada pada debian. Kedinamisan distro ini membuat setiap rilis paket-paketnya di update setiap waktu dan dapat di akses melalui utilitas apt-get. apt-get adalah sebuah utilitas baris perintah yang dapat di gunakan secara dinamin untuk meng-update/meng-upgrade sistem debian GNU/Linyx melalui apt-repository jaringan archive debian yang luas

SlackWarer

Distro ini merupakan distro buatan Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc. yang terkenal pertama kali setelah SLS. Slackware merupakan salah satu distro awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix,sederhana, stabil, mudah dikustom, dan didesain untuk komputer 386/486 atau lebih tinggi. Distro ini termasuk distro yang cryptic dan manual sekali bagi pemula Linux, tapi dengan menggunakan distro ini beberapa penggunanya dapat mengetahui banyak cara kerja sistem dan distro tersebut. Slackware adalah tertua yang masih tegar bertahan di segala jaman. Baru-baru ini merilis generasi barunya Slackware versi 11 diantara gelombang peluncuran distro-distro besar lainnya seperti Mandriva 2007 dan tidak lama lagi Fedora 6.

CentOS

CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red Hat Enterprise Linux (RHEL). CentOS singkatan dari Community ENTerprise Operating System (Sistem Operasi Perusahaan buatan Komunitas/Masyarakat).



SUSE

SUSE sebelumnya bernama SUSE Linux dan SuSE Linux Professional .SUSE Linux adalah salah satu distro Linux utama yang dibuat di Jerman. SUSE Linux aslinya merupakan terjemahan dalam bahasa Jerman dari Slackware. Perusahaannya sekarang ini dimiliki oleh Novel, Inc. S.u.S.E adalah singkatan dari kalimat dalam bahasa Jerman “Software- und System-Entwicklung” (“Perangkat lunak dan pengembangan sistem”), tetapi ada informasi tidak resmi yang mengatakan bahwa S.u.S.E dihubungkan dengan ilmuwan komputer Jerman Konrad Zuse.


UBUNTU

Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian dan memiliki interface desktop. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”. Ubuntu juga bisa berarti “aku adalah aku karena keberadaan kita semua”. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.


FEDORA

Fedora (sebelumnya bernama Fedora Core, terkadang disebut juga dengan Fedora Linux) adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan yum yang dikembangkan oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas pemrogram serta disponsori oleh Red Hat. Nama Fedora berasal dari karakter fedora yang digunakan di logo Red Hat. Pada rilis 1 sampai 6 distro ini bernama Fedora Core yang kemudian berubah menjadi Fedora pada rilis ke-7.


Xandros

Xandros Linux adalah sebuah distro Linux yang berdasarkan pada sistim KDE. Tampilannya sangat mirip dengan Microsoft Windows, jadi apabila dioperasikan sangat mudah dan nyaman. Tetapi, Xandros memiliki integrasi lebih baik dengan jaringan Windows, mampu menjalankan aplikasi OfficeXP, mampu meresize partisi NTFS saat instalasi, dll. Xandros juga bukan merupakan produk gratis tetapi komersial.

Knoppix


Knoppix merupakan distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM tanpa menginstalnya di hard-disk. Distro ini berbasis Debian Linux dan diciptakan oleh Klaus Knopper. Aplikasinya sangat lengkap dan cocok untuk demo atau belajar Linux bagi yang belum mempunyai ruang pada hard-disknya, dapat juga untuk CD rescue. Kelemahan dari knoppix adalah diperlukannya memori yang besar untuk menggunakan modus grafisnya yaitu 96 MB walaupun bisa juga dijalankan pada memori 64 MB dengan swap pada hard-disk seperti pengalaman penulis tapi Anda perlu sedikit bersabar. Distro ini berbasis Debian GNU/Linux.


Arclinux
adalah sebuah distribusi linux untuk komputer i686 dan x86_64 yang didesain untuk menjadi ringan dan sederhana. Cara pengucapan Arch Linux adalah [ɑːrtʃ] atau [aːtʃ] (seperti pada kata archer atau parchment).
Pendekatan desain pengembang distro ini berfokus pada kesederhanaan, kebenaran program dan minimalisme. "Kesederhanaan" didefinisikan sebagai "tak perlu tambahan, modifikasi, atau komplikasi" sesuai sudut pandang pengembangnya, bukan sudut pandang pengguna.
Archlinux adalah sebuah Distribusi linux berbasis binary, yang artinya, paket-paket aplikasi didistribusikan dalam bentuk telah terkompilasi. Berbeda dengan Gentoo yang mendistribusikan paket-paketnya dalam bentuk kode sumber.

Linux Mint

Linux Mint adalah distribusi linux yang berbasis Ubuntu dengan tujuan membuat distribusi linux yang komplit “out-of-the-box”, diantaranya adalah browser plugins, suport multimedia yang lebih lengkap, java dan lain sebagainya. Linux Mint sendiri kompatibel dengan Ubuntu repositoris.

Referensi

https://id.wikipedia.org/wiki/Distribusi_Linux
https://edwinfirmansyah614.blogspot.com/2018/01/distro-distro-linux.html

Sekian  dari saya semoga bermanfaat

Wassalamualaikum wr wb

No comments:

Post a Comment